OCEHAN SI BLOGGER CANTIK YANG SAYANG KELUARGA

OCEHAN SI BLOGGER CANTIK YANG SAYANG KELUARGA. Duh, enggak sopan banget sih, kok ngomongnya ocehan, mbok ya cerita atau diari atau apalah-apalah gitu to, Wit? Etapi jangan salah paham dulu, emang begitulah tagline blognya Mbak Ade, Ocehan Ade Anita.

Bdw, sudah pada tahu sama Mbak Ade, kan? Itu loh, seorang blogger dan penulis yang tinggal di Jakarta. Mbk Ade ini juga seorang ibu rumah tangga dengan 6 orang anak (yang 3 almarhum).

 

Kenapa saya bilang kalau Mbak Ade ini sayang keluarga?

Coba deh, pada main ke blognya Mbak Ade : www.adeanita.com. Blog yang didominasi warna pink itu pasti kebanyakan bercerita soal keluarga. Dimulai dari cerita pernikahan, lalu parenting, keluarga dan lifestyle.

Bagi seorang Ade Anita, kehidupan itu diulai dari sebuah pernikahan, lalu lahirlah anak-anak. Makanya, blognya Mbak Ade isinya seputar pernikahan, anak-anak dan keluarga.

 

Dari label pernikahan di blognya Mbak Ade, saya paling suka tips ala Mbak Ade seputar menghindari konflik dengan mertua dan ipar. Wuah, pada tahu kan emak-emak, biasanya menantu itu syuliiit banget akur sama mertua dan ipar terkadang menjadi racun yang manis?

 

Tips menghindari konflik dengan mertua dan ipar ala Ade Anita :
1. Perbanyak komunikasi. Yes, komunikasi itu penting loh. Kurang komunikasi bakalan jadi salah paham dan bisa jadi berujung konflik.
2. Adaptasi. Beradaptasi dengan hal baru dan orang baru itu bagi saya memang enggak mudah, tapi wajib loh adaptasi sama keluarga suami. Bagaimana dengan kehidupan dan karakter keluarga suami.
3. Yakin kalau semua akan indah pada waktunya
4. Perilaku Mertua dan Ipar itu sebenarnya adalah cerminan bagaimana kita sebagai menantu. Jika mertua dan ipar hubungannya kaku dengan kita, jangan-jangan itu karena kitanya sendiri juga melakukan komunikasi yang kaku dengan mereka. Atau, jika mendapati mertua dan ipar terus-menerus merongrong kita misalnya; jangan-jangan itu adalah cerminan bahwa kita tidak bisa bersikap tegas juga di hadapan mereka.

Itu sebabnya, jika mendapati hasil sebuah relasi yang terlihat salah, jangan salahkan orang lain dulu, tapi tengoklah ke diri kita sendiri. Apakah kita sudah melakukan yang terbaik juga?
5. Usahakan untuk memberi penjelasan pada mertua dan ipar tentang prinsip aturan kecil yang kita terapkan dalam rumah tangga kita.
6. Tunjukkan bahwa kita sayang pada mereka. Bagaimana cara nunjukinnya? Coba deh, kalau dalam keluarga suami sedang ada masalah, tunjukin rasa empatinya, ya seperti menwarkan bantuan gitu.

Nah, itu adalah tips menghindari konflik dengan mertua dan ipar. Lebih lengkapnya bisa klik di sini.

 

Sementara soal gimana-gimana menghadapi suami pengangguran. So pasti ada yang pernah mengalami fase di mana suaminya itu menjadi seorang pengangguran alias enggak kerja. Terus, yang menghidupi keluarga siapa dong? Maksa suami cari kerjaan baru atau… ninggalin?

 

Bagi saya pribadi, harga diri seorang lelaki itu adalah bekerja. Enggak harus jadi PNS atau kerja di kantor kalau kata Mbak Ade, yang penting punya penghasilan dan mau bertanggungjawab untuk menafkahi keluarga.

 

Lantas, jika suami pengangguran? Jangan ditinggalin, justeru tugas kita sebagai isteri adalah memberi semangat pada suami untuk bekerja dan keluar rumah mencari uang. Jangan pernah biarkan suami menggantungkan hidup pada istrinya saja. Sebagai seorang perempuan, kita tidak diwajibkan untuk mencari nafkah loh. Suamilah yang punya kewajiban itu. Jika suami dibiarkan menggantungkan hidup pada istrinya, maka secara tidak langsung kita sebagai istri telah menjerumuskan suami kita sendiri agar semakin tenggelam dalam lumpur kemalasan dan penghancuran dirinya sendiri.

 

Sementara itu, beralih ke label parenting yang ada di blognya Mbak Ade. Saya paling demen dengan postingan Mbak Ade seputar hal-hal yang sebaiknya diajarkan pada anak pada keluarga muslim. Nah loh, saya muslim, suami saya muslim dan saya ini ibu baru yang masih harus banyak belajar soal parenting. Hal-hal apa saja memangnya?
1. Ajarkan anak hanya beriman kepada Allah saja. Itu pasti, mengenalkan anak pada Tuhannya, Allah SWT. Bahkan, kalau saya sudah ngenalin ibadah sholat dari sedini mungkin. Waktu Juna bayi, saya sering nidurin dia enggak jauh dari tempat saya sholat. Terus sering ngajakin dia sholat, makanya diusianya yang menginjak 18 bulan, Juna itu tahu kalau adzan yuk Allah (sholat maksudnya).
2. Ajarkan pada anak di mana posisi orang tua dalam kehidupannya. Iya, ini penting loh. Meskipun saya dn suami it sama-sama bekerja, tapi Alhamdulillah sih anak mudheng dan bisa bedain mana orang tuanya dan mana kakek dan nenek yang momong dia kalau ditinggal orang tuanya bekerja.
3. Ajarkan anak untuk bekerja sebaik mungkin dan bertawakal kepada Allah
4. Ajarkan pada anak untuk selalu berbuat baik dan banyak beribadah. Yups, pendidikan itu memang beneran dimulai dari keluarga, ngajarin soal kebaikan, berterima kasih, berbagi sampai beribadah juga dimulaui dari keluarga.

 

Meluncur ke label keluarga di blognya Mbak Ade. Duh, di sini saya banyak mendapatkan cerita-cerita Mbak Ade bersama keluarganya. Seperti cerita Mbak Ade sewaktu mengajak anak-anaknya measak pudding, sampai tradisi berakhir pekan di keluarga Mbak Ade. Dan bagi Mbak Ade, quality time itu bersama dengan anggota keluarga itu sesuatu yang memang harus diusahakan. Karena jika tidak diusahakan untuk meluangkan waktu, maka selamanya kita akan kehilangan kesempatan untuk itu. Tergilas sendiri dengan waktu dan rutinitas sendiri.

 

Dan terakhir, ke label lifestyle ala Ade Anita. Di label ini, banyak banget hal yang saya dapatkan. Seperti soal belanja, duh ini mah saya suka banget kalau bicara belanja. Terus ya terus ya, ada cerita jalan-jalannya juga.

 

Oh ya, Mbak Ade ini termasuk blogger dan penulis yang berprestasi dan produktif loh. Berikut adalah prestasi dan karya Mbak Ade.

 

Dan buat temen-temen yang belum kenal sama Mbak Ade, yuk kepoin sosial medianya :
Facebook : Ade Anita
Twitter : @adeanita4
Instagram : adeanita4
Blog : http://www.adeanita.com/

Witri Prasetyo AjiReview BlogOCEHAN SI BLOGGER CANTIK YANG SAYANG KELUARGA OCEHAN SI BLOGGER CANTIK YANG SAYANG KELUARGA. Duh, enggak sopan banget sih, kok ngomongnya ocehan, mbok ya cerita atau diari atau apalah-apalah gitu to, Wit? Etapi jangan salah paham dulu, emang begitulah tagline blognya Mbak Ade, Ocehan Ade Anita. Bdw, sudah pada tahu sama...

Comments

comments